Pelatihan dan Edukasi Apoteker Cilik Pada Usia Dini di Taman Kanak-Kanak Miftaahusa’adah

Authors

  • Nuriyatul Fhatonah Program studi S1 Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muhammadiyah A.R. Fachruddin, Kabupaten Tangerang, Tangerang, Indonesia, Indonesia
  • Shalimar Innaya Program studi S1 Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muhammadiyah A.R. Fachruddin, Kabupaten Tangerang, Tangerang, Indonesia, Indonesia
  • Utami Nur Isnaeni Program studi S1 Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muhammadiyah A.R. Fachruddin, Kabupaten Tangerang, Tangerang, Indonesia, Indonesia
  • Wahyu Ivan Program studi S1 Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muhammadiyah A.R. Fachruddin, Kabupaten Tangerang, Tangerang, Indonesia, Indonesia
  • Aprillia Jeni Program studi S1 Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muhammadiyah A.R. Fachruddin, Kabupaten Tangerang, Tangerang, Indonesia, Indonesia
  • Sa’adaturrahma Julia Program studi S1 Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muhammadiyah A.R. Fachruddin, Kabupaten Tangerang, Tangerang, Indonesia, Indonesia
  • Yusnida Hesty Program studi S1 Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muhammadiyah A.R. Fachruddin, Kabupaten Tangerang, Tangerang, Indonesia, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.70410/japm.v1i2.25

Keywords:

apoteker cilik, edukasi, taman kanak-kanak

Abstract

Gagasan Apoteker Cilik (APOCIL) adalah usaha guna menaikkan eksistensi profesi apoteker. Penjelasan ini menjadi dasar penting untuk memulai pemikiran tentang profesi apoteker mulai usia dini, terlebih pada kalangan siswa TK. Apoteker Cilik ialah gagasan guna menaikkan peranan profesi apoteker dengan lebih nyata mulai usia dini. Disemogakan inisiatif seperti ini bisa menaikkan reputasi apoteker pada masyarakat juga mewujudkan lingkungan yang sehat. Metode pelaksanaan pengabdian dilakukan dengan presentasi interaktif melalui media pembelajaran dalam bentuk wayang kartun Apoteker, materi yang dibahas seputar pengenalan sosok profesi Apoteker serta dimana apoteker bekerja, pengenalan bentuk sediaan obat, serta pelatihan cara membuat dan mengerus obat. Evaluasi atas pemahaman materi peserta dilihat atas cara pemberian pertanyaan secara langsung berkaitan atas materi yang sudah dijelaskan sebelumnya. Berdasarkan dari grafik diatas tentang pemahaman siswa tentang pengenalan apteker dan obat dari 27 siswa, sebelum penyuluhan hanya ada 5 siswa yang bisa menjawab pertanyaan terkait Quiz yang ditanyakan dari kami. Setelah penyuluhan memperlihatkan semua siswa mulai mengerti materi tentang profesi apoteker juga pengenalan obat.Dari aktivitas ini memperoleh respon positif atas anak-anak TK Mifthaahussa’adah, atas antusias juga keahlian peserta saat menjawab pertanyaan tentang materi yang dijelaskan. Aktivitas ini bisa membekali siswa atas pengetahuan juga pemahaman terkait profesi Apoteker juga tanggung jawabnya. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa dari 27 siswa setelah mengikuti kegiatan ini, semua siswa mulai mengerti materi tentang profesi apoteker juga pengenalan obat.

References

Anbazhagan, S., Shanbhag, D., Antony, A., Bhanuprakash, K., Anbazhagan, S., Chandran, N., & Ramakrishna, G. (2016). Comparison of effectiveness of two methods of health education on cancer awareness among adolescent school children in a rural area of Southern India. Journal of Family Medicine and Primary Care, 5(2), 430. https://doi.org/10.4103/2249-4863.192357

Anidya., dkk. (2013) Buku Acil “Apoteker Cilik” memaparkan tentang inisiatif pembentukan profesi apoteker dan sistem pendidikan interpersonal bagi tenaga kesehatan sejak dini. Jurnal Khazanah, Vol. 6, No.1, 35–40. Menurut Kementerian Kesehatan RI (2014), Universitas Islam Indonesia berlokasi di Yogyakarta. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2014 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit

Notoatmodjo. (2012). Perilaku dan Pendidikan Kesehatan. Cipta Rineka.

Aisyah, M., dan DR Octavia. (2019). Pelatihan Cilik Apoteker untuk Siswa SD di Lamongan dalam Upaya Penggunaan Obat yang Tepat. Jurnal Masyarakat Pendidikan Karakter (JCES), 2(2), 1–10. https://doi.org/10.31764/jces.v2i2.1482

N, Sugihartini., dkk. (2018). Pelatihan Apoteker Cilik Wilayah Sentolo, Siswa SD Kelas 5 Kulon Progo. Publikasi Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat, Jurnal Pemberdayaan, 2(3), 393-398.

Yu., Supartini. (2014). Buku Ajar Konsep Dasar Keperawatan Anak. EGC: Jakarta

Downloads

Published

2025-01-25

How to Cite

Fhatonah, N., Innaya, S., Nur Isnaeni, U., Ivan, W., Jeni, A., Julia, S., & Hesty, Y. (2025). Pelatihan dan Edukasi Apoteker Cilik Pada Usia Dini di Taman Kanak-Kanak Miftaahusa’adah. Jurnal Adiguna Pengabdian Masyarakat, 1(2), 48–55. https://doi.org/10.70410/japm.v1i2.25

Citation Check