Gambaran Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Prodi S1-Farmasi STIKes Salsabila Serang Terkait Praktik Tenaga Teknis Kefarmasian Setelah Mendapatkan Praktikum Farmasi Komunitas
DOI:
https://doi.org/10.70410/jfg.v10i2.307Keywords:
Praktikum, Tingkat Pengetahuan, Farmasi Komunitas, Tenaga Teknik KefarmasianAbstract
Meningkatnya arus globalisasi, semakin canggihnya teknologi farmasi dan kedokteran, pasar terbuka, dan perubahan gaya hidup, menyebabkan perubahan tuntutan masyarakat terhadap pelayanan kefarmasian di pelayanan kesehatan yang tidak lagi hanya berorientasi pada obat tetapi lebih berorientasi kepada pasien, sehingga TTK (Tenaga Teknis Kefarmasian) diharapkan dapat membantu memberikan pelayanan prima sesuai standar kompetensi farmasis komunitas. Oleh sebab itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahuai pengaruh praktikum farmasi komunitas sebagai upaya dalam meningkatkan kemampuan dan pengetahuan mahasiswa farmasi mengenai pelayanan kefarmasian di fasilitas kesehatan. Alat pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan mahasiswa S1 Farmasi STIKes Salsabila Serang setelah mendapatkan mata kuliah Praktikum Farmasi Komunitas, yaitu pada level baik (52%). Hasil uji statistik menunjukkan perolehan nilai p-value 0,001 (<0,05) pada analisis hubungan antara karakteristik (jenis kelamin dan usia) reponden dengan tingkat pengetahuan responden terkait praktik TTK, sehingga dapat dinyatakan terdapat hubungan antara karakteristik jenis kelamin dan usia reponden dengan tingkat pengetahuan terkait praktik TTK di fasilitas kesehatan.
Downloads
References
Galistiani, G. F. (2014). Buku Panduan Praktikum Farmasi Komunitas. Universtas Muhammadiyah Purwokerto.
Hamzah, I. F., & Nuriyatman, E. (2022). BATASAN TANGGUNG JAWAB TENAGA TEKNIS KEFARMASIAN DALAM TUGAS PELAYANAN KEFARMASIAN. Jurnal Sains Sosio Humaniora, 6(2), 2580–2305.
Herman, M. J., & Susyanty, A. L. (2012). An Analysis of Pharmacy Service By Pharmacist in Community Pharmacy. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, 15(3), 271–281.
Irmawartini, & Nurhaedah. (2017). Metodelogi Penelitian. Kementerian Kesehatan RI.
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2021). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2021 Tentang Standar Kegiatan Usaha dan Produk pada Penyelengaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Sektor Kesehatan. Kementerian Kesehatan RI.
Madania, & Pirdawati, P. (2021). Hubungan Pengetahuan dan Sikap terhadap Tindakan Pemilihan Obat Untuk Swamedikasi. Indonesian Journal of Pharmaceutical Education, 1(1), 20–29.
Mohajan, H. A. (2017). Munich Personal Repec Archive Knowledge is an Essential Element at Present World Knowledge is an Essential Element at Present World.
Notoatmodjo, S. (2014). Ilmu Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta.
Nursalam. (2008). Konsep Dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Salemba Medika.
Pemerintah, P. (2014). Peraturan Pemerintah No. 51 Tahun 2014 tentang Pekerjaan Kefarmasian.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
Surahman, Rachmat, M., & Supardi, S. (2016). Metodelegi Penelitian. Kementerian Kesehatan RI.
Yanti, G., & Handayani, S. (2014). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Dengan Pelaksanaan Metode Amenorea Laktasi (MAL) Pada Ibu Nifas Di Wilayah Kerja Puskesmas Lampung. Kesehatan “Samodra Ilmu,” 05(02), 181–192.
Yuswantina, R., Dyahariesti, N., Sari, N. L. F., & Sari, E. D. K. (2019). Hubungan Faktor Usia dan Tingkat Pendidikan Terhadap Pengetahuan Penggunaan Antibiotik di Kelurahan Sidorejo Kidul. IJPNP.
Zia, K. C. (2021). Tingkat Pengetahuan, Persepsi, Dan Sikap Tenaga Kefarmasian Terhadap Penggunaan Obat Halal Di Apotek Kota Pasuruan. UIN Maulana Malik Ibrohim, Malang.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Authors who publish in Jurnal Farmasi Galenika agree to the following terms:
This license enables reusers to distribute, remix, adapt, and build upon the material in any medium or format, so long as attribution is given to the creator. The license allows for commercial use. CC BY includes the following elements:
BY: credit must be given to the creator.
You are free to:
- Share — copy and redistribute the material in any medium or format for any purpose, even commercially.
- Adapt — remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
- The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.
Under the following terms:
- Attribution — You must give appropriate credit , provide a link to the license, and indicate if changes were made . You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
- No additional restrictions — You may not apply legal terms or technological measures that legally restrict others from doing anything the license permits.
Notices:
You do not have to comply with the license for elements of the material in the public domain or where your use is permitted by an applicable exception or limitation .
No warranties are given. The license may not give you all of the permissions necessary for your intended use. For example, other rights such as publicity, privacy, or moral rights may limit how you use the material.