PENETAPAN KADAR PSEUDOEFEDRIN HCL DAN LORATADIN DALAM KOMBINASI SEDIAAN KAPSUL MENGGUNAKAN METODE KLT VIDEO DENSITOMETRI

Authors

  • aiyi asnawi
  • Ellin Febrina Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran, Indonesia
  • Deden Indra Dinata Sekolah Tinggi Farmasi Bandung, Indonesia
  • Farizan Nur Fazrina Sekolah Tinggi Farmasi Bandung, Indonesia

Keywords:

Kapsul, KLT video densitometri, loratadine, pseudoefedrin HCl, validasi metode

Abstract

Sediaan pseudoefedrin HCl dan loratadine tersedia di perdagangan dalam bentuk kombinasi campuran. Sediaan yang berupa campuran, memerlukan metode analisis dengan perlakuan lanjut sebelum dilakukan pengukuran dikarenakan adanya perbedaan sifat farmakokimia dari zat yang terkandung di dalamnya. Oleh sebab itu diperlukan metode analisis yang akurat, jika memungkinkan sederhana dan murah, untuk menganalisis kandungan sediaan kombinasi tersebut. Salah satu metode yang sederhana yang mampu memberikan hasil yang akurat adalah KLT video densitometri. Tujuan dari penelitian ini untuk memvalidasi metode dalam menetapkan kadar pseudoefedrin HCl dan loratadine dalam sediaan kapsul menggunakan metode KLT video densitometri. Tahapan penelitian meliputi uji kesesuaian sistem menggunakan fase diam plat silika gel GF254 dan fase gerak campuran pelarut metanol-amonia (10mL : 4 tetes, v/v); validasi metode analisis, dan penetapan kadar dalam sediaan yang beredar di pasar. Perekaman gambar dilakukan dibawah lampu UV 255nm menggunakan alat video densitometri dan pengukuran luas dibawah kurva (AUC) dari gambar bercak menggunakan perangkat lunak TLC Analyzer. Penotolan sampel dilakukan secara manual menggunakan pipa kapiler. Hasil pengujian uji kesesuaian sistem diperoleh nilai Rf pseudoefedrin HCl dan loratadine berturut-turut adalah 0,35 dan 0,84. Persamaan kurva kalibarasi untuk pseudoefedrin HCl dan loratadine berturut-turut adalah Y = 0,3003X – 715,94 dan Y = 6,8705X + 222,86. Setelah semua parameter validasi memenuhi persyaratan, diperoleh persen kadar pseudoefedrin HCl dan loratadine dalam sediaan kapsul berturut-turut adalah sebesar 99,42% dan 101%, memenuhi syarat yang ditetapkan dalam Farmakope Indonesia. Nilai-nilai parameter validasi tersebut memenuhi syarat yang telah ditetapkan sehingga metode KLT video densitometri layak untuk digunakan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adamovics, J.A., (1997), Chromatographic Analysis of Pharmaceuticals, New York: Marcel Dekker, 2nd Edition, 231.
Bousquet, J., Cauwenberge, P., Khaltaev, N., Bachert, C., Durham, S. R., Lund, V. dan Mygind, N., (2000), WHO Initiative Allergic Rhinitis and Its Impact on Asthma (ARIA).
Clarke, A. M., Osselton, M. D., dan Widdop, Brian., (2004), Clarke’s Analysis Of Drug and Poisons. Fourth edition London: Pharmaceutical Press. Electronic version.
Darwish, A. F., Abou Donia, H. A., Toaima, M. S. dan Shawky, E., (2014), A new approach to develop a standardized method for assessment of acetylcholinesterase inhibitory activity of different extracts using HPTLC and image analysis, Journal of Chromatography B, 1-8.
De Muth, J.E., (1999), Basic Statistic and Pharmaceutical Statistical Applications, Marcel Dekker, Inc., New York, USA, pp. 295-364.
Dibbern, H. W., Muller, R. M., dan Wirbitzki, E., UV and IR Spectra Pharmaceutical Substances (UV and IR) and Pharmaceutical Cosmetics Excipients (IR), 2002, 515.
Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan RI, (1995), Farmakope Indonesia, Jilid IV, Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta, 718.
Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan RI, (2014), Farmakope Indonesia, Jilid V, Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta, 777.
Departemen Farmakologi dan Terapeutik FK UI., (2007), Farmakologi dan Terapi Edisi V. Jakarta: Departemen Percetakan Farmakologi dan Terapeutik, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 74, 273-281.
Harmita, (2004), Petunjuk Pelaksanaan Validasi Metode dan Cara Perhitungannya, Majalah Ilmu Kefarmasian, Vol. I, No. 3, 1-19.
Hess, Amber., Victoria, Irish., (2007), Digitally-Enhanced Thin-Layer Chromatography: An Inexpensive, New Technique for Qualitative and Quantitative Analysis." J. Chem. Educ., 84, 842.
I.D. Wilson, E.R. Adlard, M. Cooke, C.F. Poole (Editors), (2000), Encyclopedia of Separation Science, Academic Press, 824-930.
ISO, (2011), Informasi Spesialite Obat, Jakarta: Penerbit PT. Otsuka Indonesia, Volume 46.
Johnsson, R., Traff, G., Sunden, M., dan Ellervikm U., Evaluation of quantitative thin layer chromatography using staining reagents, Journal of Chromatography A, Volume 1164, Issues 1-2, 14 September 2007, Pages 298-305.
Jork, H., Funk, W., Fischer, W., dan Wimmer, H., (1990), Thin-Layer Chromatography, Reagents and Detection Methods. Weinheim: VCH Verlagsgesellschaft mbH, 3-7.
Kealey, D., dan Haines, P. J., (2002) Instant Notes: Analytical Chemistry, BIOS Scientific Publishers Limited, New York, 1423.
Kurniawan, C., Waluyo, T. B., Sebayang, P., (2011), Analisis Ukuran Partikel Menggunakan Free Software ImageJ, Serpong; Pusat Penelitian Fisika, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.
Nahrawi, Munasir, Z., Latief, A., (2008), Efektivitas dan Keamanan Kombinasi Terfenadin dan Pseudoefedrin pada Anak Rinitis Alergika, Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia RS Dr. Cipto Mangunkusumo, 299-300.
Pavalache, G., Dorneanu, V., dan Popescu, A., (2010), Determination of Loratadin by UV Molecular Absorption Spectrometry, Romania: Departement of Pharmacy, Ovidius University of Constanta, Vol. 21, 1-4.
Phattanawasin, P., Sotanaphun, U., Sukwattanasinit, T., Akkarawarantohn, J., dan Kitchaiya, S., (2012), Quantitative determination of sibutiramine in adulterated herbal slimming formulations by TLC-image analysis method, Forensic Science International, 1-5.
Popovic, G., Cakar, M., dan Agbaba, D., (2007), Simultaneous Determination of Loratadin and Preservatives in Syrups by Thin-Layer Chromatograph, Acta Chromatographica, No. 19, 1-9.
Reich, E dan Jaenchen, D. E., (2002), Instrumentation Camag. Muttenz. Switzerland. Academy press, 843.
Sherma, J. dan Popovic, N.,(2014), Comparative study of the quantification of thin-layer chromatograms of a model dye using three types of commersials densitometers and image analysis with ImageJ, Departement of Chemistry Lafayette College, 1-8.
Skoog, D. A., West, D. M.dan Holler, F. J., (1996), Fundamentals of Analytical Chemistry., New York: Saunders College Publishing, 7th edition, 17-25.
Soponar, F., Mot, A. C. dan Sarbu, C., (2009), Quantitative evaluation of paracetamol and caffeine from pharmaceutical preparations using image analysis and RP-TLC, Journal of Chromatography, 151-155.
Stahl, E. (1985). Analisis Obat secara Kromatografi dan Mikroskopi, ITB: Bandung.
Yuangsoi, B., Jintasataporn, O., Areechon, N., dan Tabthipwon, (2008), P.,Validated TLC-densitometric analysis for determination of carotenoids in fancy carp (Cyprinus carpio) serum and the application for pharmacokinetic parameter assessment, Songklanakarin J. Sci. Technology, 30(6), 693-700.

Published

2017-12-27

How to Cite

asnawi, aiyi, Febrina, E., Dinata, D. I., & Fazrina, F. N. (2017). PENETAPAN KADAR PSEUDOEFEDRIN HCL DAN LORATADIN DALAM KOMBINASI SEDIAAN KAPSUL MENGGUNAKAN METODE KLT VIDEO DENSITOMETRI. JURNAL FARMASI GALENIKA, 4(3), 98–106. Retrieved from https://journal.bku.ac.id/jfg/index.php/jfg/article/view/100

Citation Check